Posts

Showing posts from June, 2008

VISION

"If your actions inspire others to dream more, learn more, do more and become more, you are a leader." --John Quincy Adams Al Barra’ ibn Adzib menceritakan hari-hari sulit dalam perang Khandaq. ”Saat menggali parit, di beberapa tempat kami terhalang oleh tanah yang sangat keras dan tak bisa menggali dengan cangkul. Kami melaporkan kepada Rasulullah SAW. Beliau datang, mengambil cangkul dan bersabda ”Bismillah.....”, kemudian beliau menghantam tanah keras itu sekali hantam hingga muncul percikan api. ”Allahu Akbar! Aku diberi kunci-kunci Syam. Demi Allah, aku benar-benar melihat istananya yang bercat merah saat ini.” Lalu beliau menghantam bagian tanah keras yang lain, dan kembali bersabda, ”Allahu Akbar! Aku diberi tanah persia. Demi Allah, aku dapat melihat istana Mada’in yang berwarna putih saat ini.” Dan yang ketiga kalinya beliau bersabda ”Allahu Akbar! Aku diberi kunci-kunci Yaman. Demi Allah, dari tempat ini aku bisa melihat pintu-pintu gerbang Shan’a.” Inilah salah sat

Kegiatan Aksi Tanggap Pangan di RW 09 Kel.Mampang

Image
Pada tanggal 22 Juni 2008 telah diadakan Aksi Tanggap Pangan berupa pembagian sembako bersubsidi dan pemeriksaan kesehatan, bekam serta akupunktur. Bertempat di wilayah RW 09 Kel.Mampang Pancoran Mas. Acara dimulai jam 09.00 dan dibuka oleh koordinator Aksi bapak Sutrisno, dilanjutkan dengan pengantar dari ketua RW 09 dan perwakilan dari DPRa Mampang. Foto-foto kegiatan Aksi di RW.09

Reses Anggota DPRD Depok daerah Pemilihan Pancoran Mas

Image
Bertempat di TK AZ-ZAHRA Jl. Raya Sawangan Kel.Mampang Pancoran Mas, pada tanggal 16 Juni 2008 telah diadakan pertemuan dengan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Depok untuk daerah pemilhan Pancoran Mas yaitu Bu Nuri Wasisaningsih, S.Pd. Acara dihadiri oleh simpatisan dan kader PKS Mampang Pancoran Mas. Bu Nuri menyampaikan penyesalan terhadap keputusan pemerintah yang telah menaikkan harga BBM yang berimbas pada meningkatnya biaya dan kebutuhan hidup masyarakat. Namun beliau mengingatkan bahwa krisis ini tidak cuma Indonesia saja yang mengalaminya, seluruh negara di duniapun mengalaminya. Selain itu dipaparkan pula mengenai anggaran pendidikan, kesehatan dan prasarana kota Depok serta progres pembangunan yang telah dilakukan selama ini. Beberapa kasus yang telah beliau tangani antara lain mengenai adanya sekolah-sekolah yang menyalahgunakan biaya operasional sekolah untuk keperluan yang tidak sesuai dengan peruntukkannya. Foto lainnya

Ledakan di Rumah Komandan Hamas, Tujuh Orang Gugur

Sumber-sumber medis di Palestina menyebutkan, tujuh warga Palestina gugur, 50 orang luka-luka dan bebarapa orang yang belum diketahui jumlahnya terkubur di bawah reruntuhan bangunan akibat ledakan di sebuah rumah di wilayah utara Jalur Ghaza itu. Hamas menyatakan, ledakan itu disebabkan oleh serangan udara Israel. Namun pihak Israel menolak tudingan Hamas bahwa tentara mereka terlibat dalam insiden ledakan tersebut. Insiden mengenaskan ini menimpa rumah keluarga Ahmed Hamouda, seorang komandan Hamas di kota Beit Lahiya.Di antara tujuh warga Palestina yang tewas, salah satunya adalah seorang bayi perempuan. Menurut Hamas, Hamouda adalah salah seorang pembuat bom senior Hamas. Pada saat yang sama, terjadi pertempuran antara pejuang Palestina dan pasukan Zionis Israel di Neit Lahiya, utara Ghaza. Pertempuran itu menyebabkan dua pejuang Palestina gugur. Mereka adalah pejuang dari Brugade Martir al-Aqsa dan dari Democratic Front for the Liberation of Palestine. Juru bicara militer Israel me

Masih ada beberapa hari lagi!

Seandainya Ramadhan adalah bulan pendidikan dan latihan, maka bonus imbalan atas kebaikan yang kita lakukan tidaklah tersedia demikian melimpah. Tiada “latihan shalat fardhu” dengan bonus 70 kali lipat, tidak ada “latihan shalat sunnah” dengan balasan terbebas dari api neraka, tidak ada “latihan memuliakan anak yatim” dengan imbalan kemuliaan ketika nanti bertemu dengan-Nya, tidak ada tanda kelulusan pemusatan pendidikan dengan kalungan medali yang bertuliskan “MUTTAQIN”. Jika bukanlah Ramadhan menjanjikan reward berupa berlipatnya kemuliaan, tidaklah Rasulullah SAW dan sahabat memilih untuk mengisinya dengan berbagai aktivitas perang pembebasan dan pengiriman ekspedisi penumpasan kekufuran – besar dan kecil. Jihad fisabilillah adalah suatu amal puncak, aktivitas yang masuk kategori high risk – high return. Dalam sembilan kali Ramadhan yang pernah beliau jalani, beliau memimpin langsung perang Badar, Makkah, Tabuk dan mengirim 6 ekspedisi ke berbagai lokasi. Pada bulan terbaik ini pula

Peristiwa Monas

Kronologis Ahlussunnah Vs Aliran Sesat, Jakarta 1 Juni 2008 Ditulis oleh Hafez di/pada Juni 3, 2008 Minggu, I Juni 2008 massa Hizbut tahrir Indonesia berkumpul bersama ormas islam lainnya melakukan aksi menolak kenaikan BBM di Jakarta menuju Istana negara. silahkan buka website resmi HTI. Diantaranya adalah : Perwakilan Serikat Kerja PLN, HTI, FPI, dsb. Demo ini sudah mendapatkan ijin dari aparat kepolisian setempat dengan pengawalan yang rapih dan ketat. Dengan kata lain demo ini adalah kegiatan yg resmi dan legal berdasarkan UU yang berlaku di republik ini. Pada saat ayng bersamaan muncullah kelompok yang menamakan dirinya Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan berkeyakinan (AKK-BB) yang nota bene adalah pro Ahmadyah. Seperti yang dilansir dalam siaran TV mengenai kegiatan AKK-BB ini sebelumnya tidak diperkenankan oleh Kepolisian terkait untuk melakukan aksi di wilayah Monas, Karena akan berbenturan dengan pihak yang tidak mendukung acara mereka. dengan kata lain, kegiatan A

Berhutang

Inggris adalah negeri maju yang membukukan catatan sebagai negeri dimana warganya secara individual memiliki tingkat utang paling tinggi di dunia. Jumlahnya mencapai hampir 2 triliun dollar AS. Setiap orang dewasa di sana kira-kira memiliki utang personal senilai lebih dari USD 30.000. Jumlah seluruh utang ini jauh lebih banyak daripada barang dan jasa yang dihasilkan ekonomi negeri ini selama setahun penuh ! Dengan diperdaya dengan berbagai kemudahan, saat ini berhutang telah menjadi Isme – paham yang di-makmum-i secara meluas. Dunia konsumerisme telah menanamkan doktrin baru bahwa BERHUTANG adalah hal biasa. Dalam konteks perekenomian global, hutang diberikan dengan mudah, bahkan terkadang dipaksakan, oleh negara maju kepada negara terbelakang. Negera terbelakang yang terkagum-kagum dan bermental fakir pun dengan terbuka tangannya menerima kucuran dana ini sambil merasa sok yakin ”dana ini obat mujarab untuk kondisi perekonomian kita yang sedang lemah atau menutup APBN ” – tanpa pern

Rabun dekat Kaum Muslim

Jika saudaraku sempat membaca buku “Muhammad SAW - Super Leader Super Manager” karya Dr. Muhammad Syafii Antonio, pastilah akrab dengan istilah yang digunakan sebagai judul dalam Trapi kali ini. Pada buku itu, Dr. Syafii menggunakan ironi “Rabun Dekat Kaum Muslim” untuk menggambarkan situasi ketidakmampuan kita, umat muslim, melihat perjalanan hidup Rasulullah SAW secara lengkap dan holistik baik dimensi sosial, politik, militer, edukasi dan legal kemudian memformulasikan nilai2 keteladanan tersebut kedalam suatu model yang dapat diteladani dengan mudah. Dalam tulisan ini, Rabun Dekat Kaum Muslim ditarik ke konteks yang lebih luas lagi, yaitu ketidakmampuan kita dalam menangkap keagungan peradaban, ilmu pengetahuan dan budaya Islam secara utuh, sementara umat lain justru telah mengecap manisnya madu dan indahnya konsep holistik Islam itu sendiri : dimana Islam berada, disitu peradaban dan ilmu pengetahuan berkembang. Wanginya semerbak. Benak kita kabur, atau sengaja dikaburkan – alam p

ust. Annis Matta bicara Uang bag. 3

PKS di masa yang akan dating tidak bisa mengendalikan kehidupan ini semuanya kalau hanya berkuasa di Negara tetapi tidak menguasai pasar. Tidak mungkin. Sekarang ini kita akan menemukan secara individu, banyak individu yang lebih kaya dari Negara. Oleh karena itu gabungan dari beberapa individu justru dapat dengan mudah mengintervensi Negara dan memiskinkan Negara. Kalau kita hanya masuk ke dewan, padahal dewan itu hanyalah bagian kecil dalam panggung Negara, masih ada eksekutif masih ada yudikatif. Kita hanya punya sedikit di dewan itu, dan di dewanitu masih sedikit pula. Kita lihat daerah kekuasaan kita, dakwah ini ke depan hanya bisa menekan, menguasai, mengendalikan situasi kalau kita punya orang yang terdistribusi secara merata, memimpin Negara, memimpin civil society, dan memimpin pasar. Baru kita akan digjaya sebagai sebuah gerakan dakwah. Ketiga, bagaimana kita memulai membangun kehidupan financial kita. Pertama, perbaiki ide kita tentang uang. Ide itu adalah wilayah kemungkina

Ust. Annis Matta bicara Uang bag. 2

Pada tahun 1994 saya ke Jerman. Dua tahun baru selesai kuliah, disana saya bertemu dengan salah seorang ikhwah pengusaha yang punya beberapa supermarket disana. Dia datang menemui saya memakai Mercy. Saya protes kepada dia dengan semangat dakwah dan jihad, antum itu tega pakai Mercy, saudara-saudara antum di Palestina disana masih berjuang, antum hidup di Jerman ini pakai Mercy bagaimana ceritanya. Dia bilang nanti saya jelaskan, antum ikut saya saja dulu. Saya diajak keliling supermarketnya dulu. Orang itu memang kaya. Sudah keliling dia bilang, di Jerman ini kalau kau ingin ketemu seorang direktur, begitu kamu parkir mobil nanti direktur itu suruh sekretarisnya tengok dia itu pakai mobil apa. Jika kau tidak pakai Mercy nanti sekretarisnya bilang Direktur sedang tidak ada. Kalau kau pakai Mercy kau disambut baik-baik oleh mereka. Mercy ini wajib disini. Itu hal- hal yang dibangga-banggakan oleh manusia. Dan itu berkali- kali disebutkan dalam Al-Qur’an. Oleh karena itu sebagai Muslim s

Ust. Anis Matta bicara Uang

Bismillah, Ikhwan dan Akhwat sekalian, Alhamdulillah kita dipertemukan oleh Allah dipagi hari ini, walaupun kemarin saya ragu- ragu apakah saya bias hadir hari ini atau tidak. Istri saya sakit demam berdarah dan dirawat dirumah sakit hingga hari ini. Alhamdulillah hari ini ada perbaikan sedikit dan bias ditinggal. Selain itu, rasanya sudah rindu sama antum semuanya karena cukup lama tidak kesini. Sebenarnya saya punya rencana kunjungan kesini pada bulan januari yang lalu dalam rangkaian jaulah ke 13 DPW bersama 13 pengurus Bidang Kaderisasi dan Bidang Pembinaan Wilayah. Rencana itu dibatalkan karena saat itu sedang musim pesawat jatuh, jadi ada 8 DPW yang kita pending perjalanannya termasuk ke kota Pekan Baru ini. Ikhwan sekalian. Pagi ini kita bicara tentang uang. Sudah lama sekali saya mengusulkan bagian kurikulum di departemen kaderisasi untuk memasukkan pokok bahasan tentang uang. Gagasan- gagasan itu mulai muncul ketika saya dahulu berada diawal dakwah ini. Salah satu pekerjaan ya